.jpg)
GROBOGAN- Wakil Bupati Grobogan Bambang Pujiyanto memberikan apresiasi kepada Gusdurian Grobogan yang telah turut menjaga persaudaraan lintas agama, hal ini diungkapkan saat menghadiri acara orasi kebangsaan, talkshow dan panggung budaya yang di gelar di pendapa Desa Cingkrong, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan. Jumat (30/12/2022).
Dimana dalam acara orasi kebangsaan, talkshow dan panggung budaya ini dihadiri tokoh lintas agama yang berada di Kabupaten Grobogan. Dan para pihak terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Grobogan Bambang Pujiyanto mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi kepada panitia penyelenggara Gusdurian atas prakarsanya menyelenggarakan kegiatan dengan tema "Merajut Persaudaraan, Merangkul Perbedaan". Pengajian Umum dan Haul KH.Abdurrohman Wahid yang sering akrab di sapa Gus Dur pernah menjadi Presiden Indonesia yang ke 4 (empat) pada tahun 1999-2001 yang merupakan tokoh muslim Indonesia dan pemimpin Politik.
Hal ini disampaikan lantaran, Gus Dur, merupakan cucu pendiri NU Syech Hasyim Asyari. Pada hakekatnya menurutnya peringatan Haul merupakan sebuah sarana untuk menghormati, mengenang, serta mencoba mengambil hikmah dari keteladanan seseorang tokoh yang alim.
Oleh itu, peringatan ini hendaknya dapat dijadikan sebagai sebuah momentum untuk meneladani. Sebab tantangan sebagai sebuah bangsa ke depan saat ini semakin berat. Apalagi mendekati tahun Pesta Demokrasi, yang akan datang Masyarakat saat ini sudah mengelompok yang satu dengan lainnya saling menjelekkan, saling menjatuhkan, bahkan saling berbenturan, yang tentunya membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
"Untuk itu, perlu upaya kita Gusdurian Grobogan bersama untuk menjaga keharmonisan dan memperkuat persaudaraan, baik persaudaraan sesama umat Islam, persaudaraan antar umat beragama, maupun persaudaraan sesama anak bangsa. Hal ini sangat penting di tengah isu-isu perpecahan yang saat ini sedang dihadapi bangsa kita," ujarnya. Jumat (30/12/2022).
Wabub menjelaskan, Gus Dur adalah sosok multidimensi. Gus Dur adalah sosok yang humoris, pemikir, pembela hak-hak minoritas, pejuang demokrasi, negarawan, dan bahkan komentator Sepakbola. Pemikiran Gus Dur, jejak laku, dapat menjadi bahan inspirasi bahan keteadana generasi muda semua.
Pihaknya mengajak pada generasi muda semua untuk meneladani sikap para syuhada` bangsa yakni dengan selalu mempererat tali persaudaraan antara sesama anak bangsa dengan mengedepankan persaudaraan antar sesama anak bangsa tanpa membedakan suku, agama, dan ras.
" Jangan sampai kita terpecah belah hanya karena berbeda pilihan politik. Kalaupun diantara kita terdapat perbedaan-perbedaan, maka perbedaan itu hendaknya kita sikapi secara bijak, jangan menjadi sebuah batu sandungan bagi kita dalam membangun negara dan daerah kita tercinta ini," harapnya. (Tim/Redaksi).
